Sosok Vespa dengan penuh desain yang khas memang menjadi sebuah harta yang begitu berhara bagi Piaggio. Perusahaan Italia tersebut pun bahkan bisa dibilang berjaya karena produk-produk berlabel Vespa, dan lawan dari sebuah kejayaan produk adalah penjiplakan atau pelanggaran terhadap hak paten dari sebuah produk...
Pada tahun 2019 yang lalu, tepatnya di ajang EICMA. Piaggio dibuat geram dengan salah satu Pabrikan Otomotif asal Cina, Chen Huang. Dimana, Chen Huang memajang sebuah skuter yang mirip dengan Vespa Primavera, tentu hal ini memantik protes dari Piaggio Grup, dengan segera pabrikan asal Italia tersebut langsung melaporkan hal ini kepada penyelenggara pameran.
Dan akhirnya, divisi ketidakabsahan dari Kantor Kekayaan Intelektual Uni Eropa atau European Union Intellectual Property Office (EUIPO) menilai bahwa gugatan Piaggio Grup diterima yang akhirnya memaksa Chen Huang harus menurunkan produk mereka dari pameran karena dianggap melanggar hak paten dari Vespa.
Seperti informasi yang dikutip dari Autonetmagz, EUIPO menganalisa dan memutuskan bahwa pabrikan motor asal Cina tersebut melanggar karena tidak mampu memancing kesan umum yang berbeda sebagaimana didapatkan dari desain terdaftar dalam hal ini Vespa Primavera.
Suzuki Haojue DR300 Versi 2020 Resmi Dirilis, Ini Layak Dibawa Ke Tanah Air
Penjiplakan dari sebuah produk terutama dalam hal ini sepeda motor bukanlah sesuatu yang pertama kali terjadi, di Cina sendiri dikenal memiliki banyak perusahaan di bidang otomotif yang membuat duplikat dari sebuah produk otomotif lain baik dari Eropa, Amerika atau Jepang. Dan hal ini masih membuat saya bingung, bagaimana bisa mereka menduplikat produk yang mendapat hak cipta disana, kalau menurut panjenengan gimana ? atau mungkin ada yang bisa menjelaskan dari bagaimana cara yang ditempuh perusahaan penduplikat produk ini, bisa tulis dikolom komentar, matursuwun, dan salam ngegass.
Pada tahun 2019 yang lalu, tepatnya di ajang EICMA. Piaggio dibuat geram dengan salah satu Pabrikan Otomotif asal Cina, Chen Huang. Dimana, Chen Huang memajang sebuah skuter yang mirip dengan Vespa Primavera, tentu hal ini memantik protes dari Piaggio Grup, dengan segera pabrikan asal Italia tersebut langsung melaporkan hal ini kepada penyelenggara pameran.
Dan akhirnya, divisi ketidakabsahan dari Kantor Kekayaan Intelektual Uni Eropa atau European Union Intellectual Property Office (EUIPO) menilai bahwa gugatan Piaggio Grup diterima yang akhirnya memaksa Chen Huang harus menurunkan produk mereka dari pameran karena dianggap melanggar hak paten dari Vespa.
Seperti informasi yang dikutip dari Autonetmagz, EUIPO menganalisa dan memutuskan bahwa pabrikan motor asal Cina tersebut melanggar karena tidak mampu memancing kesan umum yang berbeda sebagaimana didapatkan dari desain terdaftar dalam hal ini Vespa Primavera.
Suzuki Haojue DR300 Versi 2020 Resmi Dirilis, Ini Layak Dibawa Ke Tanah Air
Penjiplakan dari sebuah produk terutama dalam hal ini sepeda motor bukanlah sesuatu yang pertama kali terjadi, di Cina sendiri dikenal memiliki banyak perusahaan di bidang otomotif yang membuat duplikat dari sebuah produk otomotif lain baik dari Eropa, Amerika atau Jepang. Dan hal ini masih membuat saya bingung, bagaimana bisa mereka menduplikat produk yang mendapat hak cipta disana, kalau menurut panjenengan gimana ? atau mungkin ada yang bisa menjelaskan dari bagaimana cara yang ditempuh perusahaan penduplikat produk ini, bisa tulis dikolom komentar, matursuwun, dan salam ngegass.
